Posts

Showing posts from April, 2023

[REVIEW] Pengalaman Main Game Civilization 6 Gathering Storm

Image
"Coba dulu deh, dek, main game ini. Pasti ketagihan!" "Enggak ah, pusing apaan ngatur negara dari zaman batu." Itu obrolanku dengan kakakku saat ia menawarkan game Civilization. Kalau enggak salah kejadian itu saat aku masih berada di bangku kuliah, atau baru pertama kali kerja, ya? Lupa, yang jelas sudah menahun aku main game ini. Memang omongan itu kadang suka melenceng, ya. Awalnya enggak tertarik sama sekali, tapi setelah tahu cara mainnya malah keasikan sendiri. Game ini punya uniqueness yang membuatku selalu meluangkan waktu seharian hanya untuk memainkannya.  Sebagus apa? Memangnya seru banget? Iya! Seru banget, bahkan aku cari laptop dengan patokan: "apakah aku bisa main game Civilization pakai laptop ini?"  Oke, enggak perlu bertele-tele deh, aku akan ceritakan bagaimana pengalamanku main Civilization 6, salah satu game favoritku! Kenalan dengan Game Civilization Kalau kalian pernah dengar game Age of Empires, ya.. bisa dibilang Civilization punya

Review dan Sinopsi Sewu Dino, Benarkah Lebih Seram dari KKN Di Desa Penari?

Image
Tidak mengetahui apapun itu adalah berkah Hidup Sri memang susah. Saking susahnya, ia pernah kehilangan sang adik karena tidak memiliki biaya untuk perawatan Tyas. Kini, ia hanya tinggal bersama bapak. Sebagai satu-satunya keluarga yang masih hidup, Sri sangat berjuang keras demi kesembuhan bapaknya. Tapi, sebagai lulusan SD yang tidak memiliki ijazah dan sertifikasi apapun, Sri hanya bisa bekerja sebagai asisten warteg saja.  Entah keberuntungan atau kesialan, di saat Sri amat membutuhkan uang, ia ditawari sebuah kerjaan sebagai ART dengan bayaran 10 juta. Sungguh nominal yang fantastis untuk seorang pembantu di tahun 2003.  Tanpa ba bi bu.. Sri langsung mengamini tawaran Karsa Atmojo. Dan.. sejak saat itu Sri tidak sadar bahwa ia sudah menggadaikan nyawanya pada keluarga Atmojo. Sinopsis Tahun 2003. "Sri, coba dulu yang ini." Ucap Yu Minah sambil sibuk meladeni pelanggan warteg yang terus memanggil namanya sambil memesan makanan dan minuman. Sri menoleh ke arah Yu Minah dan